Perusahaan Raksasa Otomotif, Volkswagen Group

Perusahaan Raksasa Otomotif, Volkswagen Group – Mungkin beberapa dimasyarakat Indonesia agak asing dengan perusahaan otomotif yang satu ini, dikarenakan perusahaan Volkswagen kurang menyuplai produk mereka di Tanah Air. Hanya ada beberapa anak perusahaan Volkswagen yang pastinya sudah sering kita dengar, beberapa diantaranya bahkan menjadi mobil idaman bagi para pecinta otomotif.

Volkwagen Group merupakan perusahaan asal Jerman yang biasa disingkat dengan VW. Beberapa produk mobil yang menjadi ciri khas dan melegenda dari perusahaan ini yaitu, Polo, Tiguan, Golf, VW Kombi, dan VW Beetle atau yang biasa ditelinga masyarakat Indonesia disebut VW Kodok. Volkswagen bergerak dibawah naungan perusahaan induk yang bernama Volkswagen Group kalau dalam bahasa Jerman disebut Volkswagenmerk Aktiengesellschaft (VW AG).

Namun ternyata VW Group atau VW AG ini tidak hanya memproduksi beberapa jenis mobil tadi, Volkswagen AG juga membawahi beberapa perusahaan otomotif yang tergolong mewah dan sudah dikenal oleh seluruh dunia seperti Audi, Bentley, Lamborghini, Bugatti, Porche sampai Ducati. Berdasarkan dari beberapa merk mobil mewah diatas tadi bisa dibayangkan berapa profit yang masuk dalam perusahaan ini.

Mengutip dari beberapa situs otomotif, VW AG mendapatkan pendapatan penjualan naik sebesar 21.76% dibandingkan tahun sebelumnya dengan total pendapatan pada tahun 20221 sebesar USD 302.6 Miliar.

Sedikit sejarah perusahaan VW Group ini. VW Group didirikan oleh pemerintah Jerman ditahun 1937 yang tujuannya untuk memproduksi mobil versi low budget secara massal untuk kebutuhan masyarakat Jerman. Maka dari itu diberi nama “Volkswagenwerk” yang jika diterjemahkan dalam bahasa inggris adalah “The People’s Car Company” artinya mobil rakyat. Dulunya perusahaan ini dioperasikan oleh Organisasi Buruh Jerman dibawah kendali NAZI. Kemudian perusahaan ini merekrut seorang teknisi otomotif yang berasal dari Austria bernama Ferdinan Porche untuk menjadi desainer mobil VW.

Pada perang dunia kedua ditahun 1939 perusahaan ini menghentikan kegiatan produksi mobil VW dan dialih fungsikan untuk memproduksi kendaraan serta perlengkapan militer. Tidak lama setelah itu, pabrik VW AG menjadi incaran musuh karena menjadi pabrik yang menyuplai keburutuhan militer Jerman. Pabrik serta gedungnya sempat hancur meski tidak membutuhkan beberapa tahun akhirnya kembali dibangun dibawah pengawasan pemerintahan Inggris.

Kemudian ditahun 1946, VW kembali bangkit dan mulai memproduksi mobil secara massal lagi. Pada 1949 kantor pusat mereka berpindah ke salah satu wilayah Jerman bagian Barat yaitu Lower Saxony. Nama perusahaan ini kian lama makin terkenal dan mulai memasuki pasar ekspor salah satunya Amerika. Awalnya perusahaan ini kurang diterima oleh masyarakat Amerika dikarenakan beberapa alasan seperti ukuran mobil yang terlalu kecil ditambah lagi image VW masih melekat dari bayang-bayangan NAZI. Maka dari itu VW Amerika mulai merekrut beberapa perusahaan iklan seperti Doyle Dane Bernbach untuk membantu mempromosikan produknya. Dan akhirnya VW bisa menarik perhatian masyarakat AS.

Kini VW Group telah menguasai 12 perusahaan otomotif dengan merk mereka sendiri dan mempunyai 50 anak perusahaan.


Posted

in

,

by

Tags: